Jual Ikan Koi Blitar Murah – Selain harus memastikan kondisi kesehatan Koi, juga perlu berhati-hati terkait adanya fenomena rekayasa pola Koi atau istilah populernya adalah Koi kerokan (cutting Koi) yaitu Koi yang telah dioperasi bagian kulit atau sisiknya untuk memperbaiki pola hingga tampilannya menjadi lebih baik. Berikut ini beberapa tips dan informasi yang bisa menjadi pedoman sebelum anda membeli Koi : Tenang dan Sabar Jangan pernah terburu nafsu dan tetaplah berfikir dengan tenang, meski dalam hati anda tak sabar ingin membelinya. Mintalah kepada penjual Koi sebuah ember atau wadah yang cukup untuk mengamati lebih dekat Koi yang sedang di pilih. Penjual Koi yang baik, selalu menyediakan wadah khusus kepada pelanggan agar dapat leluasa dalam mengamati Koi. Amati Sisik Koi Koi yang pernah di kerok pada bagian sisik, kulit atau bahkan diangkat sebagian dagingnya maka bilapun bisa sembuh tentu akan meninggalkan bekas luka. Namun bekas luka tersebut hanya bisa terlihat bila anda mengamatinya dari jarak dekat. Bagian Kepala Koi Saat anda meraba, coba rasakan apakah ada sedikit goresan (tidak rata) pada kulit kepala Koi. Jika terasa tidak rata, maka bisa jadi disitulah lokasi perna dilakukan penyayatan atau kerokan. Baca juga : DIPERCAYA MEMBAWA KEBERUNTUNGAN SEBAB IKAN KOI DIPELIHARA BANYAK ORANG Koi yang asli (tidak pernah dioperasi) pada kulit kepalanya rata, halus dan mulus. Tapi memang ada pula Koi yangsetelah dikerok pada bagian kepalanya, dapat sembuh total seperti sedia kala. Namun setidaknya lakukan langkah ini untuk memastikan bahwa Koi yang akan anda beli adalah asli bukan Koi kerokan. Spot Warna dan Luka Jika terdapat tanda-tanda kulit yang memerah walau hanya sedikit saja, bisa saja itu karena luka akibat sisik yang telah terlepas atau tercabut. Hal lainnya yang bisa terjadi kemungkinan karena benturan dengan benda keras atau tajam atau bisa juga memang sengaja dicabut untuk menghilangkan spot warna tertentu. Tak jarang terjadi pada Kohaku yang secara keseluruhan sepintas tampak terbebas dari spot warna hitam atau merah, namun bila diamati secara lebih teliti maka akan terlihat bintik (spot) warna hitam atau merah yang kecil (sebutir pasir) pada salah satu sisiknya. Sirip Dada dan Ekor Karena saking bernafsunya ingin membeli Koi, anda bisa saja terlupa untuk mengamati kedua sirip dada dan ekornya. Kadangkala terjadi beberapa hari setelah Koi dibeli, tiba-tiba anda terkejut melihat kondisi sirip Koi tidak lengkap (hanya sebelah) atau antara kedua sirip tidak seimbang (tidak sama bentuknya). Ada juga di bagian sirip ekor pecah-pecah, terpotong atau sobek sedikit pada ujungnya. Itu bisa saja sebagai pertanda bahwa Koi baru saja sembuh dari sakit atau dalam penanganannya (Koi handling) kurang berhati-hati, sehingga menyebabkan sirip Koi menjadi rusak. Seringkali pembeli Koi tidak memeriksa kondisi kesehatan dan kelengkapan sirip Koi. Kondisi sirip Koi khususnya bagian ekor, tidak terlihat jika di pandang dari atas. Untuk itu, sempatkan sebentar memiringkan badan Koi untuk sekadar memastikan bahwa seluruh siripnya dalam keadaan sehat, lengkap dan tidak cacat. Mata Hal penting lainnya adalah mengamati bagian mata, apakah kedua mata Koi juga tampak lengkap, sehat dan tidak cacat. Bagian Perut Pada bagian bawah atau perut Koi, biasanya di sana terdapat luka tersembunyi atau bekas luka yang tidak tampak bila dilihat dari atas. Balikkan badan Koi dalam keadaan sehat. Bila terdapat luka, maka tanyakan kepada penjual Koi, apa sebabnya dan bila perlu dilakukan perawatan untuk sementara. Insang Hal terakhir yang tak kalah penting untuk dilakukan adalah mengamati kondisi kedua insangnya. Sempatkan membuka penutup insang untuk mengamati kondisi insang Koi. Insang Koi yang sehat, tampak berwarna polos kemerahan dan tidak ada bercak-bercak putih atau hitam. Jika anda menemukan bercak-bercak berwarna putih pada insang koi, maka anda harus berfikir seribu kali untuk membelinya. Untuk Anda yang masih bingung mencari Ikan Koi Blitar yang murah dan berkualitas, silahkan hubungi kami disini ! from WordPress https://ift.tt/399MQtU
from Tumblr https://ift.tt/3hVqNei
via
IFTTT
0 comments: